2025 bercerita: Tuhan tersenyum
Kebahagian dan kesedihan di 2025 benar benar sangat sangat memberikan pelajaran berharga... Mengambil sebuah keputusan besar di awal tahun dengan berangkat ke negeri yang tak pernah kudatangai, sendirian dan dalam keadaan sakit Mengambil topik penelitian yang spertinya terlihat mudah tapi sangat menantang diri sendiri Memutuskan tinggal di tempat yang terbilang lumayan menguras rekening LA dari beasiswa dan tinggal dengan teman teman dari negara lain Saat selesai dengan semua tantangan yang ada hidup mulai terasa menenangkan tetiba harus menerima kabar kalau orang yang selama ini menjadi pahlawanku menggapai mimpiku sakit parah dan harus mikir antara pulang kampung atau tidak, saat masih dalam kebimbangan, Tuhan memanggilnya Beberapa bulan harus hidup dalam penyesalan tapi tetap harus berjuang menghibur diri Empat bulan terakhir telah terlewati dengan sekuat tenaga bertahan Melewati hari dengan mencari therapy yang pas Menonton film, olahraga, makan makanan apapun yang diingink...