YESUS DALAM PANDANGAN KHALIL GIBRAN
“Yesus diutus ke dunia
bukanlah untuk mengajarkan kepada orang-orang cara mendirikan gereja dan
kuil-kuil megah diantara gubuk dan pondok-pondok suram orang-orang malang
Dia datang untuk membuat
hati manusia menjadi sebuah kuil, jiwa menjadi sebuah altar, dan pikiran
seoarang pendeta
Inilah misi Yesus orang
Nazareth, dan inilah ajaran-ajaran untuk apa Dia sisalibkan. Dan jika
kemanusian bijaksana adanya, dia akan berdiri hari ini dan bernyanyi dengan
keras lagu penaklukan dan Hymne kemenangann
Oh Yesus yang disalibkan,
yang melihat dengan sedih dari gunung Calvary ke perarakan Zaman-Zaman yang
duka, dan mendengarkan tuntutan bangsa-bangsa yang kelam, dan memahami
mimpi-mimpi keabadian…
Engkau pada tiang salib,
lebih agung dan mulia daripada seribu kerajaan. Engkau didalam kesedian
kematian, lebih kuat daripada seribu jenderal dalam seribu perang.
Dalam kesedian, Engkau lebih
bahagia dari musim semi dengan bunga-bunganya
Dalam nestapa-Mu, Engkau
lebih menantang keunyian ketimbang ratapan para bidadari surga
Dihadapan para penyiksaMu,
Engkau lebih tangguh daripada gunung batu karang
Rangkaian onak duri di
kepala-Mu itu lebih berkilauan dan lebih agung daripada mahkota Bahram,
paku-paku yang menusuk tanganMu lebih daripada tongkat Yupiter, dan
percik-percik darah pada kaki-Mu lebih gemerlapan daripada kalung Ishtar.
Ampunilah orang-orang lemah
yang telah menghina-Mu pada hari ini, karena mereka tak tahu bagaimana menghina
diri mereka sendiri
Ampunilah mereka, karna
mereka tak tahu kekuatanMu tetap menantikan mereka
Ampunilah mereka, karna
mereka tak tahu bahwa setiap hari adalah hari—Mu”
There is certainly a lot to know about this issue.
ReplyDeleteI like all the points you've made.
My web site :: Plan My Baby Reviews