SURAT KRISTUS
THE CHRIST'S LETTER
2 korintus 3:1-18
Letters of recommendation :surat
pujian
Result of our ministry :hasil
pelayanan kami
Use Ink / the spirit of living
God: dengan Roh Allah
On the tablets of stone: loh-loh
batu
On the tablets of human heart :loh
hati manusia
Competent comes from God’5”
Renungan:
Masih pernah menerima surat
dari teman-teman atau dari orang tua?
Sekarang surat-surat kita
sudah digantikan oleh sms, jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, BBM,
WhatsApp, Line, Wchat, Instagram, dan masi banyak lagi.
Kita menuliskan pesan-pesan
kita untuk dibaca oleh orang-orang.
Apa yang biasanya kita tulis
di sana (jejearing sosial)?
Saat kita menuliskan
pesan-pesan kita di sasana, apa yang kita fikirkan?
Sesuatu yang menarik saat kita
membuaka Facebook, kita akan langsung di Tanya “What’s on your mind” apa yang anda fikirkan?
Banyak orang kemudian tanpa
mikir panjang lagi langsung menuliskan apa saja yang dia sedang fikirkan bahkan
apa saja yang sedang dia rasakan.
Tidak lagi sempat mikir untuk
siapa pesan yang ditulisnya. Dia hanya ingin menginformasikan apa yang sedang
dia kerjakan dan aktifitasnya sampai-sampai masuk toilet jg di tulis, tak heran
kalau orang Indonesia menjadikannya sebagai “status” dikiti-dikit update
status, biar ke toilet mikir juga untuk update status (parah)
Kita sebagai anak Tuhan,
berfikir duluhlah, setidaknya untuk apa kita tulis status di jejaring sosial
yang bakalan dibaca oleh semua orang (apa lagi kalau di twitter atau instagram).
Fikirkanlah pesan apa yang
akan kita tulis. Apa pantas diketahui banyak orang atau tidak. Jangan sampai
kesannya kita curhat kepada semua orang di jejaring social.
Parahnya, kadang orang lebih
sering curhatnya di jejaring social dari pada kepada teman-teman terdekatnya
terutama kepada Tuhan.
Pas alami sesuatu, meresa
sedih,marah,kecewa,senang langsung ingat untuk update status, tapi lupa curhat
kepada Tuhan atau teman terdekatnya.
Lihat apa yang kita tulis
disana (jejaring social), itu menjadi bacaan bagi orang-orang di luar sana.
Sekarang ini, ada banyak orang
yang lebih suka baca-baca statusnya orang. Bisah saja mereka menilai saudara
melalui tulisan saudara. Sudah banyak kasus terjadi, sesorang dijatukan atau
menjadi bahan perbincangan oleh karna tweet2nya di twiiter.
Ingat kita ini adalah surat
kristus. Saat kita berkata, bertindak, hendaknya kita sadar bahwa orang lain
sedang memperhatikan kita . ini menjadi tantangan kita, takala kita berada di
tengah orang-orang yang tidak mengenal Tuhan. Ketika mereka mendapati tingkah,
sikap, dan perkataan kita yang tidak ada bedahnya dari mereka, maka mereka
tidak akan pernah tertaril untuk mengenal Kristus.
Mahatma Gandi pernah berkata
di depan ribuan Mahasiswa Colombia : “seandainya ajaran Kristen hanyalah khotba
di bukit maka sekarang mungkin saya sudah jadi Kristen” ingat kisah Gandi yang
ditolak masuk gereja karena berkulit hitam.
Seberapa banyak orang pada
zaman sekarang menjadi tidak tertarik lagi mengenal Kristus, karena sikap
gereja (orang Kristen) yang melakukan penolakan-penolakan terhadap orang lain,
sikap gereja yang mengangkat pedang untuk mengadakan perang salib. Bacalah
bagaimana sejarah gereja dalm menorehkan sejarah buruk bagi dunia yang
mengakibatkan dunia masuk kedalam dunia yang disEbut SEBAGAI Zaman
kegelapan. saat gereja tidak lagi mampu menjadi surat kristus memberikan
pengaruh buruk terhadap perkembangan penyebaran injil. Banyak orang kemudian lebih
memilih menjadi Atheis atau berpindah agama, karena gereja tidak lagi ditulis
dengan roh Allah (2 korintus 3:3)
Kita semua berperan mengubah
sejarah buruk. Kita mulai dari diri kita dengan mengizinkan Alla menulis pada
loh hati kita.
Marih kita jadikan diri kita
sebagai kertasnya Allah untuk menuliskan pesanNya kepada dunia. Biarkanlah Allah
menuliskanya dengan menggunakan Rohnya sebagai tinta.
Pastikan saat orang melihat
setiap lembar hidup kita, mereka akan mendapati firman Allah yang nyata. Mereka
merasa diberkati, di inspirasi, dan di dorong untuk mengenal Allah.
Baca 2 korintus 3:2 “ kamu
adalah SURATT pujian kami ( our letter of recommendation)……………” Paulus menjadikan hasil pelayananya sebagai surat
pujian/surat rekomendasinya. Siapa atau apa yang menjadi surat rokendasimu saat
ini?????
Comments
Post a Comment